Scroll untuk baca artikel
>hostidn
>hostidn
Lifestyle

Tanda Seseorang Kuat Mental, Kamu Salah Satunya?

×

Tanda Seseorang Kuat Mental, Kamu Salah Satunya?

Sebarkan artikel ini
Tanda Seseorang Kuat Mental Tanda Seseorang Kuat Mental, Kamu Salah Satunya?

Apa yang ada dalam pikiranmu untuk menggambarkan orang kuat mental? Apakah orang yang tidak pernah menangis? atau mereka yang tidak gampang meratapi nasib ketika menghadapi cobaan hidup? Tidak selalu.

Ada sejumlah karakteristik lain yang bisa membedakan orang-orang ini dari kelompok masyarakat lainnya menurut Dr. Travis Bradberry, co-penulis Emotional Intelligence 2.o, dan Amy Morin, LCSW, psikologi klinis berlisensi serta psikoterapis ahli di bidang kekuatan mental.

Berani berubah

Mereka tidak berusaha menghindari perubahan, namun justru menyambut perubahan positif dan bersedia bersikap fleksibel. Mereka mengerti bahwa perubahan adalah hal yang tidak terelakkan dalam hidup, dan percaya pada kemampuan diri sendiri untuk beradaptasi.

Berani berkata “Tidak”

Mereka tahu bagaimana mengendalikan diri dengan mengatakan tidak pada orang lain maupun dirinya sendiri pada saatnya.

Kecerdasan emosi yang tinggi

Mereka memiliki kemampuan untuk sepenuhnya memahami dan mentolerir emosi negatif yang kuat, dan mengambil tindakan tegas.

Kepercayaan diri yang tinggi

Mereka tidak membiarkan orang lain mengendalikan hidup mereka. Keyakinan mereka mengihlami orang lain dan membantu mereka mewujudkan sesuatu.

Baca juga:  5 Ciri Orang Dengan Kecerdasan Emosional Rendah

Tidak merasa perlu untuk menyenangkan semua orang

Dengan berani mengatakan “tidak”, mereka menyadari bahwa mereka tidak perlu menyenangkan setiap orang sepanjang waktu. Mereka berusaha untuk bersikap baik dan adil, tapi bisa menangani orang lain yang kesal jika mereka tidak membuat orang-orang tersebut bahagia.

Tidak cepat marah ketika bentrok dengan hal-hal diluar kontrol

Mereka fokus pada apa yang bisa mereka kontrol dalam kehidupan. Mereka menyadari bahwa kadang-kadang, satu-satunya hal yang dapat mereka kontrol adalah sikap mereka dalam situasi-situasi tertentu.

Tidak takut ambil risiko

Mereka menghabiskan waktu untuk menimbang risiko dan manfaatnya sebelum mengambil keputusan besar, dan sepenuhnya mengetahui potensi kerugian sebelum mereka bertindak.

Tidak terjebak di masa lalu

Mereka mengakui masa lalu mereka dan dapat mengatakan apa yang telah mereka pelajari darinya.

Tidak takut gagal

Mereka merangkul kegagalan karena mereka tahu bahwa jalan menuju kesuksesan dibangun dari kesalahan, mereka memutar otak untuk berpikir secara berbeda, untuk melihat segala sesuatunya dari sudut pandang yang baru, dan untuk menemukan solusi yang dicari selama ini.

Baca juga:  Cara Bersikap Cuek Terhadap Omongan Orang Yang Menjatuhkan

Tidak menyerah saat gagal

Mereka menggunakan kegagalan sebagai peluang untuk tumbuh dan berkembang. Mereka bersedia terus berusaha sampai mereka bisa melakukannya dengan benar.

TIdak mengulang kesalahan

Mereka menerima tanggung jawab atas perilaku mereka dan belajar dari kesalahan masa lalu. Akibatnya, mereka tidak terus melakukannya berulang-ulang. Sebagai gantinya, mereka melanjutkan dan membuat keputusan yang lebih baik di masa depan.

Tidak iri pada kesuksesan orang lain

Mereka dapat menghargai dan merayakan kesuksesan orang lain dan tidak cemburu atau merasa terkhianati saat orang lain lebih unggul. Sebaliknya, mereka menyadari bahwa setiap kesuksesan datang dengan kerja keras.

Tidak mengharapkan hasil instan

Mereka menerapkan keterampilan dan waktu mereka sebaik kemampuan mereka dan mengerti bahwa perubahan nyata membutuhkan waktu.

Tidak takut sendiri

Mereka bisa mentolerir kesendirian dan tidak takut dalam diam. Mereka tidak takut sendirian dengan pikiran mereka, dan mereka bisa menggunakan waktu luang menyendiri ini untuk menjadi produktif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *