Scroll untuk baca artikel
>hostidn
>hostidn
Tips

Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR, Salah Satunya Kecepatan Kompresi

×

Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR, Salah Satunya Kecepatan Kompresi

Sebarkan artikel ini
Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR, Salah Satunya Kecepatan Kompresi

Jika kalian pernah melakukan kompresi file di dalam satu tempat, tentunya mungkin kalian sudah familiar dengan jenis file yang bernama ZIP dan RAR. Yups kedua tipe Kompresi File ini berfungsi untuk menggabungkan dan mengumpulkan beberapa file yang sudah diseleksi (folder) dimana nanti bisa dikirim dan ringkas dalam satu berkas.

Jenis file ZIP dan RAR bisa membuat pengguna lebih mudah dalam memindahkan, mengunggah ataupun mengunduh file ke dalam satu paket. Jadi sebenarnya sama-sama bagus kok, meskipun sekilas ZIP dan RAR memiliki kesamaan fungsi ternyata kedua jenis file ini memiliki perbedaan. Apa saja perbedaanya? coba simak yuk berikut perbedaan antara ZIP dan RAR yang dikutip dari teknologiid.

Daftar isi

1. Proses Ekstraksi

Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR1 Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR, Salah Satunya Kecepatan Kompresi

Perbedaan pertama pada file yang menggunakan jenis ZIP biasanya tidak perlu menggunakan aplikasi tambahan, karena pada umumnya sudah ada dan terdapat beberapa sistem operasi salah satunya pada sistem operasi Linux.

Sebaliknya untuk file yang menggunakan jenis RAR tentunya harus menggunakan aplikasi tambahan agar bisa membuka file tersebut. Jika kamu pengguna Windows tentunya kamu sudah familiar donk ya dengan aplikasi Winrar, nah menurut mimin ini aplikasi legend nih yang wajib kamu punya apalagi yang suka hobi download pasti sering menggunakan aplikasi tersebut.

Baca juga:  Keuntungan Kalau Kamu Jadi Freelancer

2. Kecepatan Kompresi

Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR2 Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR, Salah Satunya Kecepatan Kompresi

Perbedaan selanjutnya tentunya kita bisa melihat dari segi kecepatan transfer saat melakukan kompresi, file jenis ZIP tentunya lebih unggul dibandingkan dengan pesaingnya yakni RAR.

Hal tersebut dapat dibuktikan bahwa format ZIP memang mengutamakan sisi kecepatan kompresi dibandingkan kompresi tersebut, akan tetapi file tidak akan rusak karena jenis ZIP juga telah diprogram seapik mungkin oleh developernya agar data tidak mengalami kerusakan.

3. Batas Kompresi

Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR3 Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR, Salah Satunya Kecepatan Kompresi

Perbedaan ketiga adalah file berjenis RAR memiliki keunggulan yang lebih besar dibandingkan pesaingnya yakni ZIP. Sebagai bukti bahwa batas kompresi pada RAR jumlahnya umumnya sangat besar yakni 8.589.934.591 GB.

Jumlah yang cukup fantastis bukan? Nah hal tersebut membuat jenis file RAR lebih banyak digunakan dibandingkan dengan ZIP, karena jenis file ZIP memiliki batas kompresi hanya mencapai 2GB saja.

4. Segi Keamanan

Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR4 Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR, Salah Satunya Kecepatan Kompresi

Dalam perbedaan yang keempat ini tentunya sangat penting donk yang demi keamanan pada pengguna ZIP maupun RAR. Nah pada jenis RAR ini, jika kamu ingin melakukan proteksi atau pengamanan menggunakan password pada file yang akan dikompresi hal itu cukup mudah. Karena pada saat kita menginstall aplikasi Winrar, sebelum kamu melakukan kompresi kita diberikan pilihan untuk dapat mengatur atau menggunakan password yang akan kita ubah.

Baca juga:  Bedanya Modem Internal dan Eksternal

Sedangkan untuk pesaingnya yakni ZIP, kamu harus menggunakan aplikasi tambahan untuk melakukan proteksi tersebut. Hal ini tentunya tidak praktis ya? namun itu kembali lagi pada pilihan kamu.

5. Perkecil Ukuran File

Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR5 Perbedaan Antara Jenis File ZIP dan File RAR, Salah Satunya Kecepatan Kompresi

Ketika kamu ingin melakukan format pada jenis file RAR, kamu bisa melakukan kompresi file sampai dengan 70% dari ukuran aslinya. Sedangkan untuk jenis ZIP, kompresi tersebut hanya dapat dilakukan sampai dengan 60% saja.

Walaupun begitu, kompresi file menggunakan RAR memang lebih lama dibandingkan dengan jenis ZIP. Tentunya kamu harus menunggu cukup lama jika ingin menggunakan file jenis RAR.

Kesimpulan

Dari beberapa perbedaan antara jenis file ZIP dan file RAR diatas, tentunya kamu bisa memilah mana yang bagus dan mana yang kurang. Akan tetapi itu semua kembali lagi kepada kamu sendiri, yakni mana yang lebih kamu suka (cocok) dan kamu butuhkan.

Karena baik ZIP dan RAR adalah salah satu perangkat lunak pengarsipan dan kompresi yang tidak terlalu banyak perbedaan yang signifikan, beberapa aplikasi sekarang ini sudah banyak yang menggabungkan antara file ZIP dan RAR. Tentunya itu semua dapat memudahkan kita ketika ingin menggunakan kompresi ZIP maupun RAR.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *