Scroll untuk baca artikel
>hostidn
>hostidn
Nusantara

Kabupaten Bogor Kembali Raih Opini WTP BPK Kelima Kali

×

Kabupaten Bogor Kembali Raih Opini WTP BPK Kelima Kali

Sebarkan artikel ini
Bupati bogor Ade Yasin memimpin rapat 1 Kabupaten Bogor Kembali Raih Opini WTP BPK Kelima Kali

detakhukum.com, Bogor – Pemerin­tah Kabupaten (Pemkab) Bogor jadi salah satu dari empat Kota/Kabupaten Bogor di Provinsi Jawa Barat yang meraih penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Dari Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Peme­riksa Keuangan (BPK) RI, hal itu diperoleh atas laporan keuangan Pemerintah Daerah 2019, Senin (29/6).

Empat kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat yang me­raih penghargaan opini WTP dari laporan hasil pemeriksa­an Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, yakni Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, Kota Cimahi dan Kabupaten Bogor.

Bupati Bogor Ade Yasin, men­gatakan, bagi Kabupaten Bogor raihan WTP kali ini merupakan yang kelima. Ini menjadi prestasi istimewa bagi Ade Yasin selaku bupati Bogor. ”Pre­dikat WTP pertama yang diraih di masa kepemimpi­nan saya secara penuh.

Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Tim Pemeriksa dari BPK RI atas segala rekomendasi dan masukannya selama masa pemeriksaan yang tentu sangat berguna bagi pening­katan kualitas laporan keu­angan di tahun yang akan datang,” ungkapnya.­

Baca juga:  Di Sigi, Satu Keluarga Dibunuh dan Rumah Dibakar. Polisi Sebut Pelakunya Kelompok Teroris MIT

Ade Yasin membeberkan, proses pemeriksaan keuangan daerah, mulai dari peme­riksaan pendahuluan pada 4 Februari 2020, dilanjutkan penyerahan laporan keuangan pemerintah daerah kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk dilakukan audit pada 20 Maret 2020 serta pe­meriksaan terperinci pada 12 Juni 2020. Proses ini dilaks­anakan sesuai Amanat UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan UU Nomor 23 Tahun 2014.

”Pemeriksaan tahun ini ber­beda dengan tahun sebelum­nya, karena kondisi Pandemi Covid-19. Jadi, pelaksanaan­nya dilakukan on the spot melalui sistem online, baik melalui desk dengan apli­kasi zoom meeting maupun data yang dikirim melalui email dan whatsapp,” tegasnya.

Menurut Ade Yasin, sesuai visi Kabupaten Bogor dalam RPJMD 2018-2023 adalah terwujudnya Kabupaten Bo­gor Termaju, Nyaman dan Berkeadaban. Dengan misi mewujudkan masyarakat ber­kualitas, perekonomian dae­rah berdaya saing dan ber­kelanjutan, mewujudkan tata kelola pemerintahan daerah yang baik, pembangu­nan daerah yang merata, ber­keadilan dan berkelanjutan serta mewujudkan kesalehan sosial.

Baca juga:  DPRD Sidrap Bahas 3 Buah Ranperda

”Mendapat predikat WTP dalam tata kelola keuangan daerah merupakan salah satu sasaran dari misi ketiga, yakni mewujudkan tata kelo­la pemerintahan yang baik. Ini menjadi semangat bagi kami Pemkab Bogor untuk terus mengembangkan kua­litas perencanaan dan pelaks­anaan APBD secara maksimal,” paparnya.

Selain itu, ia juga berterima kasih sebesar-besarnya atas dukungan DPRD Kabupaten Bogor serta seluruh perangkat daerah yang terlibat dalam penyusunan laporan keuangan Pemkab Bogor dengan leading sector BPKAD. ”Kami Pemkab Bogor bertekad terus mem­pertahankan predikat WTP dengan meningkatkan upaya penatausahaan keuangan daerah agar bisa semakin baik,” tukasnya. (dth/metro)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *