Scroll untuk baca artikel
>hostidn
>hostidn
Health

Berikut Manfaat Daun Kemangi Untuk Kesehatan

×

Berikut Manfaat Daun Kemangi Untuk Kesehatan

Sebarkan artikel ini
daun kemangi 1 Berikut Manfaat Daun Kemangi Untuk Kesehatan

detaklifestyle, Health – Kemangi yang dalam bahasa latin disebut Ocinumbassilum ferina citratum atau Ocinum cannum merupakan tanaman yang termasuk ke dalam famili Ochnaceae. Daun kemangi biasa dimanfaatkan sebagai penyedap masakan karena aromanya yang khas dan menggugah selera. Ada juga yang mengkonsumsi daun kemangi sebagai lalap.

Namun selain itu, daun kemangi juga ternyata berkhasiat sebagai tanaman obat yang bisa mengatasi berbagai masalah kesehatan. Hal ini dikarenakan dalam daun kemangi terdapat senyawa yang berkhasiat bagi tubuh seperti minyak atsiri.

Senyawa yang sama juga ditemukan pada tanaman herbal seperti jahe, daun sirih, kapulaga, bawang merah, bawang putih dan daun salam. Senyawa lain yang terkandung dalam daun kemangi adalah Anetol, apigenin, asam askorbat, asam kafeat, esculetin,eriodiktiol, eskulin, estragol, farnesol, histidin, magnesium, rutin, tanin, ß-carotene, dan ß-sitosterol. Untuk lebih jelasnya mengenai kandungan daun kemangi,

Berikut ini penjelasan singkat yang dilansir kompas.com:

1. Teh Pereda Batuk

Di Jawa Barat, daun kemangi (disebut surawung) dimakan sebagai lalapan dan digunakan dalam beragam masakan Sunda yang lezat seperti ulukutek oncom leunca (tumis leunca), pais lauk (pepes ikan), laksa bogor, dan karedok. Di Jawa Timur, daun kemangi biasa disajikan dengan nasi krawu, krawu, botok, trancam (urap), pencek tempe, dan ikan bumbu pesmol.

Di Jakarta, kemangi lazim digunakan dalam sajian laksa dan nasi ulam. Dalam masakan khas Manado, daun kemangi sering ditambahkan pada bubur, agar terasa lebih nikmat.

Kemangi juga ditemukan di Thailand (disebut manglok), Mediterania/Italia (disebut genovese), dan India (disebut holy basil atau tulsi). Di Thailand, kemangi digunakan sebagai bumbu masak. Di India dan sebagian wilayah di Afrika, daun kemangi diseduh menjadi teh. Teh kemangi disajikan pada saat pergantian musim, saat masyarakat setempat mudah terserang batuk, pilek, atau demam.

Di Eropa, daun kemangi disuling dan diambil minyak atsirinya. Minyak atsiri kemangi banyak digunakan sebagai bahan campuran dalam pembuatan obat, sabun mandi, biang parfum, lotion, minyak gosok, permen pelega tenggorokan, dan minyak terapi aroma.

Baca juga:  20 Manfaat Bawang Putih Baik Bagi Kesehatan

2. Kandungan gizi

Daun kemangi mengandung beta karoten (provitamin A) dan vitamin C. Beta Karoten berperan mendukung fungsi penglihatan, meningkatkan respon antibodi (mempengaruhi fungsi kekebalan tubuh), sintesis protein untuk mendukung proses pertumbuhan, dan sebagai antioksidan.

Vitamin C antara lain berguna untuk (1) pembentukan kolagen untuk penyembuhan luka dan memelihara elastisitas kulit, (2) membantu penyerapan kalsium dan besi, (3) antioksidan, (4) mencegah pembentukan nitrosamin yang bersifat karsinogenik (menyebabkan kanker).

Kolagen merupakan senyawa protein yang mempengaruhi integritas struktur sel di semua jaringan ikat, seperti pada tulang rawan, matriks tulang, dentin gigi, membran kapiler, kulit, dan tendon (urat otot). Daun kemangi kaya akan mineral makro, yaitu kalsium, fosfor, dan magnesium. Kalsium penting bagi pembentukan dan pertumbuhan tulang, transmisi impuls saraf, membantu kontraksi otot, dan membantu mengaktifkan reaksi enzim.

Fosfor berperan dalam pertumbuhan tulang, membantu penyerapan dan transportasi zat gizi, mengatur keseimbangan asam dan basa. Magnesium membantu merilekskan jantung dan pembuluh darah, sehingga memperlancar aliran darah.

3. Komponen Non gizi

Daun kemangi juga mengandung komponen non gizi antara lain senyawa flavonoid dan eugenol, arginin, anetol, boron, dan minyak atsiri. Flavonoid dan eugenol berperan sebagai antioksidan, yang dapat menetralkan radikal bebas, menetralkan kolesterol dan bersifat antikanker.

Senyawa ini juga bersifat antimikroba yang mampu mencegah masuknya bakteri, virus, atau jamur yang membahayakan tubuh. Daun kemangi sangat bagus dikonsumsi wanita karena eugenol-nya dapat membunuh jamur penyebab keputihan.

Kandungan arginin-nya dapat memperkuat daya tahan sperma dan mencegah kemandulan. Senyawa anetol dan boron juga sangat berperan dalam menjaga kesehatan reproduksi pria dan wanita.

Anetol dan boron dapat merangsang kerja hormon estrogen dan androgen, serta mencegah pengeroposan tulang. Hormon estrogen dan androgen berperan dalam sistem reproduksi wanita.

Baca juga:  Diet Mode Solusi Jangka Panjang Untuk Menjaga Berat Badan dan Tetap Sehat Sepanjang Tahun

Minyak atsiri mudah menguap dan mempunyai aktivitas biologis sebagai antimikroba. Minyak atsiri dibagi menjadi dua komponen, yaitu komponen hidrokarbon dan komponen hidrokarbon teroksigenasi atau fenol. Fenol memiliki sifat antimikroba sangat kuat.

Minyak atsiri dapat mencegah pertumbuhan mikroba penyebab penyakit, seperti Staphylococcus aureus, Salmonella enteritidis, dan Escherichia coli. Minyak atsiri juga dapat menangkal infeksi akibat virus Basillus subtilis, Salmonella paratyphi, dan Proteus vulgaris.

Eugenol-nya dapat membunuh jamur penyebab keputihan. Dan stigmasterol dapat merangsang ovulasi (pematangan sel telur). Komponen tanin dan seng-nya dapat mengurangi sekresi cairan vagina, sedangkan asam amino triptofan dapat menunda menopause.

Komponen flavonoid seperti orientin dan vicenin pada daun kemangi mampu melindungi struktur sel tubuh. Sementara itu, komponen flavonoid seperti cineole, myrcene dan eugenol bermanfaat sebagai antibiotik alami dan anti peradangan.

Kaya Akan Berbagai Khasiat

Di dalam buku A Dictionary of Practical Material Medical disebutkan, sari daun kemangi berkhasiat untuk mengatasi diare, nyeri payudara, batu ginjal, gangguan pada vagina, dan albuminuria (terbuangnya albumin melalui urin).

Para peneliti dari Center for New Crops and Plant Products, Purdue University, Amerika Serikat, menyatakan bahwa daun kemangi berpotensi membantu meredakan sakit kepala, pilek, diare, sembelit, cacingan, gangguan ginjal, sakit maag, perut kembung, masuk angin, kejang-kejang, dan badan lesu.

Di Indonesia, secara tradisional daun kemangi digunakan untuk mengatasi perut kembung/masuk angin dan demam pada anak balita. Daun kemangi ditumbuk bersama bawang merah dan minyak kelapa, kemudian dioleskan ke perut, dada, dan punggung. Konsumsi lalap daun kemangi juga dipercaya dapat mencegah bau badan dan bau mulut, serta memperlancar ASI.

Daun kemangi mengandung berbagai komponen bioaktif non gizi. Komponen 1-8 sineol-nya diduga dapat membantu mengatasi ejakulasi dini pada pria.

Komponen apigenin fenkhona dan eugenol diduga dapat meningkatkan kualitas ereksi penis. Arginin dapat memperkuat daya hidup sperma (membantu mencegah kemandulan) dan menurunkan kadar gula darah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *